Sabtu, 03 Maret 2012

Kopi Untuk Kehidupan

-->
Siapa yang tidak tahu KOPI. Semua manusia pasti tahu minuman pekat yang satu ini. Dari minuman inilah saya menangkap filosofinya untuk kehidupan, setelah membaca sebuah tumblr  “what is the life?” . Saya menjawab KOPI. Mengapa KOPI? Apakah anda tidak setuju dan tidak yakin dengan jawaban saya? Tidak percaya? Disini, saya  akan membuat anda menjadi sepaham dengan saya.
Ini dia caranya :
1. Silahkan anda datang ke coffebreak/coffehouse dan pesanlah dua jenis minuman KOPI yang berbeda, seperti misalnya cappuccino dan latte atau KOPI lainnya. 
2. Beberapa saat kemudian, pelayan akan datang mengantar pesanan anda. Secangkir KOPI dengan lukisan foam yang unik dan berbeda antara cappuccino dan latte. Di cangkir cappuccino terlukis tanda hati, sedangkan di latte terlukis gambar pohon cemara. Di meja anda pun sudah tersaji bungkusan kertas yang berisi gula. 
3. Sekarang minumlah sesendok saja cappuccino anda tanpa menambahkan gula terlebih dahulu. Lakukan juga pada latte anda. Apa yang anda rasakan? Pahit bukan? Inilah hidup. Pahit. Tapi, kenikmatannya justru berada di dekat kepahitannya. Tergantung bagaimana cara kita membuat seberapa manis KOPI kita dengan gula yang sudah disiapkan restoran. 
4. Kalau hidup bagaikan KOPI, anggap saja koki KOPI menjadi Tuhan dan pelayan sebagai malaikat Tuhan. Lihatlah ke foam KOPI yang berbeda. Koki KOPI sudah mendesain foam KOPI anda dengan bentuk berbeda-beda setiap jenis KOPI nya dari dapurnya, sama seperti Tuhan sudah menggariskan nasib tiap umatNya dari sananya. Kita hanya tinggal mengubah bentuk foam kita sesuai dengan apa yang kita inginkan,  setelah pelayan membawakan KOPI itu ke meja, seperti halnya di dunia ini kita bisa merubah takdir yang telah diberikan Tuhan  melalui malaikat Tuhan untuk menjadi insan yang lebih baik dimata dunia, manusia dan di mata Tuhan.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar